Kamis, 17 November 2011

SYAIR

SYAIR
        
Syair merupakan symbol bahasa yang di gunakan komponis dalam mengekspresikan perasaan untuk mempermudah pendengar dalam mencerna karya musiknya.Lagu daerah biasanya memakai bahasa daerah tersebut dalam menuturkan isi lagunya. 
sajak syair
   Dalam susunan vertical pada akhir baris/frase musik, syair lagu pada musik daerah dapat bervariasi. Kita bisa membuat syair bersajak sama (aaaa.bbbb),bersajak berselang (abab) , bersajak berpasang (aabbcc) atau bersajak patah(abcd,aaba)
Berikut ini salah satu contoh sajak syair   : Es Lilin - Jawa barat 
Es lilin mah euceu kalapa muda                    (a)
Dibantu mah euceu ke Majalaya                  (a)
Hapunteun mah euceu abdi hapunteun         (b)
Bilih aya kalepatan                                      (a)

1. Syair terikat, syair lagu daerah terikat oleh aturan tertentu. Bentuk pantun masing-masing daerah berbeda-beda contohnya, panton(Aceh), umpama (Batak Toba),ende-ende(Bengkulu),parikan dan ludruk (Jawa)
2. Syair Bebas,syair ini tidak memiliki pedoman dalam penyusunannya. Namun syair melodi tetap mamiliki bentuk dan ciri khas daerah tersebut
     

Tidak ada komentar:

Posting Komentar